Sebuah benda bermassa m dilemparkan vertikal ke atas dari titik O di atas tanah dengan kecepatan awal v0 sehingga mencapai ketinggian maksimum h

 Sebuah benda bermassa m dilemparkan vertikal ke atas dari titik O di atas tanah dengan kecepatan awal v₀ sehingga mencapai ketinggian maksimum h. Benda kemudian jatuh dan melalui beberapa titik sebelum kembali mencapai tanah. Percepatan gravitasi di tempat itu adalah g. Apabila gesekan udara diabaikan, EP dan EK berturut-turut adalah energi potensial dan energi kinetik benda, dan titik P berada pada ketinggian ½ h dari tanah, maka

(A) EK di P setengah dari EK di O.

(B) EK di P lebih dari EK di O.

(C) EK di P sama dengan EK di O.

(D) EK di P kurang dari EP di O.

(E) EK di P sama dengan EP di O.

 

Diketahui :

(t adalah titik tertinggi)

Penyelesaian:

Membandingkan energi titik tertinggi dengan titik terendah di atas tanah

Hukum kekekalan energi mekanik

Tepat di atas tanah h = 0, maka EP₀ = 0.

Di titik tertinggi v = 0, maka EK_t = 0

Sehingga:

Membandingkan energi titik tertinggi dengan titik P

Di titik tertinggi v = 0, maka EK_t = 0

Karena EK₀ = EP, maka:

Sehingga, EK dititik P sama dengan setengah dari EK di titik O, jawaban yang benar adalah A//

Semoga membantu.

Silakan tuliskan di kolom komentar jika ada pertanyaan maupun saran

Continue reading Sebuah benda bermassa m dilemparkan vertikal ke atas dari titik O di atas tanah dengan kecepatan awal v0 sehingga mencapai ketinggian maksimum h

Sebuah benda bermassa 10 kg bergerak pada bidang xy menurut x(t) = 3t2 - 3t + 2 dan y(t) = 4t - 3

 Sebuah benda bermassa 10 kg bergerak pada bidang xy menurut x(t) = 3t² - 3t + 2 dan y(t) = 4t - 3. Diketahui x dan y dalam satuan meter dan t dalam sekon. Besar gaya yang bekerja pada benda tersebut adalah

(A) 600 N.       (C) 6 N.           (E) 0,06 N.

(B) 60 N.         (D) 0,6 N.

 

Diketahui :

ditanya:

F = ... ?

 

Penjelasan:

Menentukan percepatan di x dan y dengan menurunkan persamaan posisi dua kali terhadap waktu

Percepatan di x

percepatan di y

maka percepatannya adalah 6 dan bergerak terhadap sumbu x

menentukan gaya

Jawaban yang benar adalah B//

 

Semoga membantu.

Silakan tuliskan di Kolom komentar jika ada pertanyaan maupun saran

Continue reading Sebuah benda bermassa 10 kg bergerak pada bidang xy menurut x(t) = 3t2 - 3t + 2 dan y(t) = 4t - 3

Apabila selaput kolon dirangsang oleh infeksi disentri, peristaltik akan dipercepat sehingga menimbulkan buang air besar terus-menerus

  Apabila selaput kolon dirangsang oleh infeksi disentri, peristaltik akan dipercepat sehingga menimbulkan buang air besar terus-menerus. Sebaliknya, apabila feses sangat lambat didorong keluar dan air banyak diserap, feses (kotoran) mengeras. Hal ini disebut ...

A)    Diare

B)    Kolik

C)    Appendisitis

D)    Konstipasi

Jawaban: D

Penjelasan:

Feses yang lambat didorong keluar dan air banyak diserap menyebabkan feses (kotoran) mengeras. Hal tersebut dapat disebabkan karena kurang serat dalam makanannya. Gangguan seperti ini disebut dengan konstipasi.

• Diare adalah gangguan pencernaan dimana feses yang sangat cair akibat peristaltik yang terlalu cepat.
• Appendisitis adalah gangguan pencernaan berupa radang pada usus buntu.
• Kolik adalah nyeri hebat pada perut yang sifatnya hilang timbul

Semoga membantu.

Silakan tuliskan dikomentar jika ada pertanyaan maupun saran

Continue reading Apabila selaput kolon dirangsang oleh infeksi disentri, peristaltik akan dipercepat sehingga menimbulkan buang air besar terus-menerus